* Info : Untuk mendukung penulis agar tetap berkarya, silahkan beli novel ini dalam bentuk buku, untuk membeli, silahkan Klik Disini Untuk Membeli Bukunya
* Hari Pertama MOS
Saat hari pertama
MOS, yang ada didalam pikiranku adalah penjelajahan sekeliling sekolah bersama
teman teman, namun ternyata hanya permainan untuk membuat anak anak betah
seperti biasa (Itu menurut saya lho).
Kak Erianti terpilih
menjadi pendamping jalanya MOS di kelasku yaitu kelas 7C sekaligus menjadi
ketua. Kak Erianti memulai perkenalanya,
"Hai
Perkenalkan,nama Kakak Erianti Rahman, kakak berasal dari kelas 8F, kakak
disini akan menjadi pembimbing kalian selama MOS bersama kakak kakak yang
lainya"
Saat hari pertama
MOS, kakak-kakak pembimbing hanya menyuruh para junior untuk menulis apa yang
harus disiapkan untuk mengikuti MOS selama seminggu.
Kalau tidak salah,
kakak kakak osis memberikan teka teki makanan yang harus dibawa, yaitu : Pocong
bernutrisi, Susu indonesia, Mie Indonesia, dan Monyet Petualang.
Tak hanya itu,
kamipun disuruh untuk membuat topi wisuda dan papan nama dari kardus, dan
mengubah tali sepatu menjadi rapia sesuai warna kesukaan. Dan kami semuapun
begitu bersemangat menyiapkanya.
Setelah pulang, aku
langsung meminta uang kepada ibuku untuk membeli teka teki makanan yang
dimaksud kakak pembimbing itu, aku mencarinya di Internet, dan akhirnya ketemu,
(Pocong bernutrisi = Sozis, Susu Indonesia = Indomilk, Mie Indoesia = Indomie,
Monyet Petualang = Makanan ringan Taro).
Setelah membeli
makanan tersebut, aku langsung meminta ayahku untuk membuatkan Topi Wisuda dan
Papan nama dari kardus, setelah jadi, akupun langsung membeli tali rapia
berwarna orange untuk digunakan sebagai tali sepatu.
Yosh setelah
terkumpul semua, malamnya aku langsung tidur, tak sabar menunggu hari esok
untuk memulai MOS kembali.
* Kejadian yang
menggelikan
10 Menit sebelum
masuk MOS, ada suatu peristiwa yang sangat menggelikan, anak yang bernama
"Jami" tak sengaja mengejek senior dengan sebutan "Monyet
Petualang" alhasil, senior tidak terima dengan perkataan Jami, Jamipun
dimarahi habis habisan oleh senior itu (Lupa nama seniornya pokoknya dari
tampangnya agak nakal) alhasil Jamipun menangis sampai MOS dimulai.
Jami menangis
dikelas sampai diliatin oleh seluruh kelas-c, kakak pembimbingpun tidak bisa
menghibur Jami.
Sampai ada satu guru
yang datang dan bertanya kenapa ada murid yang menangis saat MOS, lalu murid
murid kalau Jami menangis karena ulah senior.
Guru itupun langsung
menyuruh salah satu kakak pembimbing untuk mencari senior yang melakukan itu,
setelah dicari dan ketemu, mereka berdua bermaafan dan berbaikan kembali, Jami
berjanji untuk tidak mengulangi perbuatanya lagi.
Dan suasanapun
kembali menjadi damai dan tentram
* MOS yang
menyenangkan
Yeah, setelah
suasana kembali aman dan damai, aktifitas MOS pun kembali berlanjut, aku dan
teman temanku disuruh untuk mengumpulkan teka teki makanan yang disuruh oleh
kakak pebimbing (Senior).
"Baiklah,
sekarang kumpulkan makanan yang sudah ditulis kemarin" ucap salah satu
Senior
Aku dan teman
temankupun mengumpulkan makanan yang dimaksud, kakak Senior mengecek satu
persatu makanan yang dikumpulkan, setelah dicek, salah satu kakak senior itu
bilang.
"Selamat,
kalian semua sudah berhasil mengumpulkan makananya"
Setelah itu, Senior
kak Erianti menuliskan lagu agar anak anak semakin semangat menjalani MOS, lagu
yang saya ingat yaitu.
"Kami anak 7C
Cerdas Cermat Ceria
Bisa Ini Bisa Itu
Banyak Sekali
(Nyanyikan dengan
lirik Opening Doraemon)"
Tak lupa kakak
Senior juga menyuruh kita harus menghafalkan lagu mars SMPN 1 SARIWANGI.
"Rapatkan
barisan kita...
Dalam gapai
cita-cita...
SMPN SATU SARIWANGI,
derapnya sepanjang
masa....
Ibu Bapak guru
semua...
Mengabdi tak kenal
lelah...
Demi kitalah tunas
bangsa...
Punya ilmu yang
berguna...
Reff : Cerdas
Taqwa.... dan terampil
Bangun jiwa.... nan mulia...
Demi... masa depan kita cerah...
Ayo kawan...
laksanakan...
Belajar dengan
ceria...
Agar Indonesia tetap
jaya..."
Dan seharian penuh kami bersenang senang bersama Senior
yang baik hati.
* Dihukum ama Senior
Eiitss.. jangan berpikiran yang enggak enggak dulu ya,
hukuman yang saya dapat dari kakak Senior SMPN 1 Sariwangi gak separah senior
di sekolah lain :D.
Waktu hari ke-3 MOS saat sedang bermain patung, aku tak
sengaja ketawa karena melihat kejadian yang lucu, akupun harus dihukum.
Hukumanya yaitu harus memperkenalkan diri ke kelas lain,
kelas yang aku kunjungi adalah kelas 7B dan 7A, yah, itung itungnambah temen,
hehe.
* Hari Terakhir MOS yang...
Ada satu hal yang cukup mengejutkan dihari terakhir MOS,
setelah bersenang sennag dihari terakhir bersama kakak kakak Senior, mereka
tiba tiba saja marah marah tanpa alasan yang jelas.
Aku yang lupa memakai Tali sepatu rapia-pun kena imbasnya
! Padahal aku tidak melakukan kesalahan apapun. Yang lebih parah lagi, semua
cewek yang ada disana dimarahi habis habisan sampai ada yang mau nangis.
Ternyata oh ternyata, semua itu hanya tes saja, kakak
Senior sedang mencoba mengetes Emosi kita, dan untungnya, laki laki tidak ada
yang menangis satupun, dan perempuan ada beberapa yang nangis karena dikerjain
oleh kakak Senior.
Dan kakak Seniorpun meminta maaf karena telah ngerjain
habis habisan..
"Fuuh, bikin tegang aja sih" ucap aku dari
dalam hati.
Dan kamipun kembali bersenang senang seperti biasanya
sebagai hari terakhir.
* Info : Untuk mendukung penulis agar tetap berkarya, silahkan beli novel ini dalam bentuk buku, untuk membeli, silahkan Klik Disini Untuk Membeli Bukunya
Posting Komentar
Bagaimana tanggapan anda terhadap artikel yang penulis bagikan?